Senin, 16 Januari 2012

NILUH LIA HANDAYANI MASUK ISLAM

Niluh adalah nama siswi SMP Negeri 2 Way Seputih dia duduk di kelas 8 yang masih berusia belasan, Niluh aktif dan rajin mengikuti kegiatan di SMPnya. Salah satu kegiatan yang diikuti adalah ekstra kurikuler yaitu Pencak Silat dari Perguruan Seni Beladiri Tapak Suci, yang diadakan setiap hari selasa dan jumat sore. 


Dalam kegiatannya Niluh harus patuh mengikuti peraturan pencak silat baik jurus ragawi maupun doa kerohaniannya. Doa yang diucapkan dalam pencak silat itu adalah : "Bissmilah,...,Dua kalimah Sahadat, terus dilanjutkan Rotitubillahirroba,...Wabil Islami Dina, Wabi Muhammadinabiya Wa Rosulla, Robiziqni Ilma, Warzuqni Fahma." itu adalah doa pembukan akan dimulainya Pencak Silat. Doa penutupnya "Allhuma Arinal Haqqo-Haqqo, Warzukna tiba'a, Wa'arinal Batila-batila, Warzukna Jitnaba,...dengan iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak saya menjadi lemah. Lahaulawakuwata Illa bilahil aliyil adzim".
atas doa nya Niluh dengan Ikhlas maka Niluh mendapatkan Hidayah-Nya.

Niluh adalah anak pertama dari Orang yang beragama Hindu. Dia pernah bilang kepada salah satu teman islamnya yang sering bareng latihan pencak silat. "Saya Bangga Manganut Agama Hindu, Tapi saya lebih bangga lagi jika Agama saya Islam". Dari lontaran kata yang sebagian dari doa itu Allah memberikan kemudahan dan petunjuk kepada Niluh. Pada Suatu hari dihari tepatnya kegiatan Pencak Silat berlangsung yaitu pada hari Jum'at Niluh Menyatakan kepada guru Silatnya "Pak Saya Minta di Islamkan" lalu gurunya menjawab "Apakah kamu sudah yakin?" lalu dia menjawab "Ya pak saya mantab bahwa saya mau masuk islam" lalu gurunya bertanya "Kenapa?" Niluh menjawab "Saya yakin bahwa doa2 Islam lebih manjur dan mustajab" Niluh lalu bercertia kisahnya :

"Pak saya pernah tidak dapat tidur dan sangat susah untuk tidur lalu saya bilang sama ibu saya bu....saya tidak bisa tidur, gemana doanya? Ibunya menjawab dengan Doa cara Hindu,...lalu Niluh tetep saja tidak bisa tidur. Karena Ibunya juga dulunya orang Islam maka dia menyuruh coba kamu baca Cara Islam, "Bismika Allahuma Ahya Wabismika Amut". Niluh langsung bisa tidur nyenyak pak" karena itulah saya ingin menjadi orang Islam.

Guru itu berkata "Alhamdulillah Engkau telah mendapatkan Hidayah dari Allah swt". semenjak itu juga Gurunya yang bernama Slamet Riadi Mengajak dan menuntun Niluh untuk membaca Sumpah yaitu Dua kalimah sahadat. dan Gurunya pun mengangkat Niluh sebagai anak angkatnya. Niluh sangat senang dan gembira dan langsung Sholat yang perdana yaitu Sholat Azhar dengan Bimbingan Istri dari gurunya Niluh.

Gurunya Niluh berpesan kepada Niluh "Nak kamu sekarang dah Islam,...Jaga Lidahmu, jaga Auratmu, dan Jangan pernah meninggalkan sholat, dalam keadaan apapun (kecuali haid/berhalangan)".

Kini bukan hanya Niluh yang masuk Islam namun ibunya juga kembali ke Jalan Allah, menganut Islam dan Neneknya yang beragama Islam pun sangat gembira dan bersyukur.karena Anak dan Cucunya telah mendapat Hidayah-Nya.

Itulah hikmah dari Doa yang Ikhlas semoga kita sebagai umat yang bisa berfikir kebenaran mendapat Hidayah-Nya seperti cerita diatas.

0 komentar:

Posting Komentar

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template